World Azmanema (Nteknik)
Teknik News
Translate
Rabu, 07 November 2012
Semua Tentang UTS Matematika Distrik
Tentang
Matematika Diskrit
Konjungsi = dinyatakan dengan notasi = n (dan)
Disjungsi = dinyatakan dengan notasi = v
(atau / tapi)
Irisan = dinyatakan dengan notasi =
- (kebalikan)
Contoh :
P= Hari ini hujan
Q=murid-murid di liburkan dari sekolah
-(-Q) = tidak benar murid-murid tidak diliburkan dari sekolah
Jawabannya = murid-murid di liburkan dari sekolah
Tabel Kebenaran
Konjungsi = akan bernilai True, jika kedua proposisinya True
Disjungsi = akan bernilai False, jika kedua proposisikan bernilai False
Proposisi Bersyarat :
-jika P
maka
Q
-jika P.Q
-P
mengakibatkan
Q
-Q
jika
P
-P
hanya jika
Q
-Q
syarat cukup agar
P
-Q
syarat perlu bagi
Q
-Q
bilamana
P
Aljabar Boolean
Hukum-hukum aljabar Boolean :
1.
Hukum identitas :
(i)
a + o = a
(ii)
a . 1 = a
2.
Hukum komplemen :
(i)
a + a’ = 1
(ii)
aa’ = 0
3.
Hukum Involusi :
(i)
(a’)’ = a
4.
Hukum Komulatif :
(i)
a + b = b + a
(ii)
ab = ba
5.
Hukum Destribusi :
(i)
a + (bc) = (a+b).(a+c)
(ii)
a (b +c) = ab
+ ac
6.
Hukum O/S
(i)
0’ = 1
(ii)
1’ = 0
7.
Hukum Idempoten :
(i)
a + a = a
(ii)
a.a = a
8.
Hukum Dominasi :
(i)
a . 0 = 0
(ii)
a + 1 = 1
9.
Hukum absorpsi / penyerapan :
(i)
a + (b + c)
(iii)
a (bc)
10.
Hukum Asosiatif :
(i)
a + (b + c) = (a + b) + c
(ii)
a (bc) = (ab) c
11.
Hukum De Morgan :
(i)
(a + b)’ = a’b’
(iii)
(ab)’ = a’ + b’
Aljabar Kebenaran Dual Nilai :
Contoh Perhatikan Bahwa
= a + a’b = a + b
-Prinsip Dualitas-
(S = kesamaan)
(S* = Dual)
<+, -, 0, 1>
+ diganti dengan . dan kebalikannya.
0 diganti dengan1 dan kebalikannya.
Contoh :
1.
a + o = a
jawabanya a . 1 = a
2.
a(a’ + b) = ab
jawabannya
a + (a’ . b) = a + b
3.
(a + 1) (a + 0) = a
jawabannya
(a . 0) + (a . 1) = a
Komplemen Fungsi Boolean
:
Menggunakan Hukum De Morgan :
f(x,y,z) = x(y’z’ + yz)
= (x(y’z’ + yz))’
= x’ + (y’z’ + yz)’
= x’ + (y’z’)’ . (yz)’
= x’ + (y’)’ + (z’)’ . (y’ + z’)
= x’ + (y + z) . (y’ + z’)
Menggunakan Prinsip Dualitas :
f(x,y,z) = x(y’z’ + yz)
= x + (y’ + z’ .
y + z)
= x’ + (y + z . y’ + z’)
<Variabel operator tak berubah>
Penyederhanaan Fungsi Boolean secara Aljabar :
Aljabar :
1.
f(x,y) = x + x’ y
= 1 . (x + y) -> n komponen
= x + y
Hukum Identitas
2.
f(x,y) = x(x’ + y)
= (x . x’) + (x . y)
=
0
+ (x . y)
=
x . y
Hukum Identitas
3.
f(x,y,z) = x’ . y’ . z’ + x’ . y . z + x . y’
= x’ . z’ (y’ + y) + x . y’
= x’ . z .
1
+ x . y’
= x’ . z +
x. y’
4.
f(x,y,z) = x . z’ + y’ . z + x . y . z’
= x . z’ + (y’ + y) z
= x. z’
+
1
. z
= x . z’ + z
5.
f(x,y,z) = x . z’ . (1 + y) + y’ . z
= x . z’ .
1
+ y’ . z
= x . z’ + y’ z
Sistem Peta Karnaugh :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar